Pict: marlinbooking.co.id |
Sebelumnya dilansir dari marlinbooking.co.id bahwa Pemerintah Kalimantan Utara berencana membangun pelabuhan speedboat serta kapal ferry di Pulau Bunyu, Kabupaten Bulungan. Rencananya di tahun 2020 sudah dimulai pembangunan fisik.
Posisi pembangunan pelabuhan tersebut terletak di samping dermaga milik PT Pertamina, bersebelahan dengan kantor Unit Pelayanan Pelabuhan(UPP) Bunyu. Letaknya sesuai dengan hasil riset kelayakan Dinas Perhubungan(Dishub) Kaltara terhadap 4 lokasi.
Kita ketahui saat ini masyarakat bunyu menggunakan Pelabuhan milik PT. Pertamina untuk berpergian menggunakan Transportasi Speedboat ke luar pulau seperti Tarakan, Tanjung Selor, dsb.
Baca juga: Tudai, Makanan Khas Pulau Bunyu (Kalimantan Utara)
Direncanakan Pelabuhan Bunyu, tidak hanya bisa digunakan untuk dermaga speedboat, juga bakal dilalui oleh kapal besar. Apabila tuntas, Irianto (Gubernur Kaltara saat itu) berharap Pulau Bunyu masuk ke dalam jaringan kapal trayek perintis.
Pembangunan pelabuhan di pulau penghasil minyak itu ialah permintaan warga dengan tujuan mengurangi disparitas harga sembako dan barang. Sulitnya akses ke Pulau Bunyu jadi faktor meningkatnya harga-harga barang, dan kebutuhan pokok di pulau bunyu.
Berdasarkan informasi dari Humas Provinsi Kaltara (IG) usulan pembangunan sektor perhubungan laut di kaltara lewat APBN 2019 untuk pelabuhan feri pulau bunyu sebesar 105,65 M.
Namun 2020 sudah terlewati, hingga sekarang progress pembangunan pelabuhan ferry pulau bunyu belum ada kabar lagi.
Ndk ada kabar karena gubernur nya kn ndk terpilih lagi 😂🙃
ردحذفأزال أحد مشرفي المدونة هذا التعليق.
ردحذفإرسال تعليق
Silahkan berikan komentar anda...